Sudah puasa? Ngabuburit di mana? Buat anak gaul yang seolah mati gaya setiap sore melanda di bulan puasa, rasanya menyiapkan ngabuburit yang menyenangkan menjadi poin penting yang harus diperhatikan. Daripada hati gundah dan gelisah karena berkali-kali melirik jam menanti waktu berbuka, lebih baik membunuh waktu dengan momen ngabuburit saja.
Ada beberapa pertimbangan ketika kita akan memutuskan ngabuburit setiap harinya. Ada yang menomorsatukan teman ngabuburit. Selagi bersama genk kesayangan, ke mana pun hayuk aja. Ada yang memilih ngabuburit di tempat-tempat nyaman. Kafe-kafe dengan dekorasi indah dan bikin betah menjadi alternatif pilihan. Biasanya sekalian biar bisa bikin konten dan update di sosial media kalau meski puasa tapi masih bisa eksis juga. Tapi tak sedikit yang menentukan ngabuburit dari faktor makanannya. Tentu saja karena tujuan ngabuburit adalah menyambut waktu berbuka, jadi makanan dan minuman untuk berbuka harus menjadi pertimbangan utama.
Nah, buat yang memprioritaskan makanan dan minuman beraneka ragam sebagai dasar untuk ngabuburit, berikut beberapa tempat ngabuburit asyik di Kota Solo.
Stadion Manahan
Wah, jangan ditanya lagi. Bagian shelter utara hingga barat dari stadion manahan selalu ramai dengan para pedagang. Kita bisa memilih jajanan sampai makan berat di sana. Salah satu poin positifnya lagi adalah ada Masjid Siti Fatimah alias Masjid Kotak yang berada di area ini, sehingga meski asyik ngabuburit dan jajan ini-itu tetap bisa sholat magrib tepat waktu.
Alun-alun Kidul
Tak beda jauh dengan Stadion Manahan, tidak di bulan Ramadan pun area alun-alun kidul yang biasa disebut alkid memang selalu ramai. Yang menarik di area ini adalah tersedia beberapa area bermain untuk anak-anak. Bagi yang sudah berkeluarga tentu menjadi pilihan tersendiri ketika anak senang bermain dan orang tua bisa bersantai di sekitar alun-alun menanti waktu berbuka dengan pilihan aneka makanan di depan mata.
Gerbang Kapal Kampus ISI
Pedagang tumpah ruah juga tak kalah banyak di sini. Ada beberapa jajanan ringan yang memang membidik para mahasiswa di area kampus ini. Beberapa pedagang kaki lima juga berjajar rapi dari sepanjang gerbang kapal hingga gerbang belakang kampus UNS. Poin plusnya adalah tempatnya memiliki space yang cukup untuk sekedar duduk agak santai dengan beralaskan tikar. Momen berbuka pun bisa dinikmati tanpa terkesan harus terburu-buru.
Boulevard Kampus UNS
Jika mahasiswa belakang kampus dimanjakan dengan kuliner gerbang kapal ISI, mahasiswa yang tinggal di area depan kampus UNS pun tak ketinggalan. Gerbang depan UNS atau yang biasa dikenal dengan boulevard UNS juga menyajikan aneka jajanan dan makanan yang padat merayap. Kita bisa memilih beraneka macam makanan pembuka yang tentu saja ramah untuk ukuran kantong mahasiswa.
Nah, tertarik untuk ngabuburit dan berburu menu berbuka di sana? Selamat mencoba.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar